ini dia sejarah (dan) Bagaimana sabun di buat

 

Sabun sudah di temukan setidaknya sejak 2000 tahun yang lalu. Benda satu ini terkenal dengan kemampuannya membersihkan badan dan benda benda lain dari kotoran. namun tahukah kamu pada awalnya sabun di buat dengan bahan bahan yang mungkin terlihat kotor oleh kita. Pada waktu itu sabun di buat dengan lemak  hewan dan di campur abu. Bagaimana membuatnya ?

Kita kembali ke zaman romawi, dimana untuk membuat sabun, pertama tama hal yang kita lakukan ialah memanaskan batu kapur hingga menjadi kapur, kemudian menaburkan kapur tersebut di atas abu kayu yang panas sambil di aduk aduk terus hingga rata. Kemudian adonan tersebut di masukkan kedalam air yang mendidih dan di tambahkan  beberapa kerat lemak hewan. Setelah beberapa lama,  adonan tadi akan terbentuk lapisan buih berwarna coklat kotor yang menandakan sabun kita sudah selesai di buat. Adonan tersebut kemudian didinginkan dan di potong potong sesuai ukuran. hey, ini dia sabun kita!

Namun di zaman sekarang proses pembuatan sabun tidaklah “sekotor” ketika masih di zaman romawi.  Alih alih menggunakan lemak hewan dan kapur sebagai bahan utama, kini proses pembuatan sabun sudah jauh lebih bersih. Pun produk sabun kini ada berbagai macam aroma dan bentuk yang berbeda. Mulai dari aroma bunga bunga eropa, bunga bunga tropis, hingga yang paling umum, aroma pohon cemara ( yang sebenarnya lebih di kenal  lewat pembersih lantai). Bentuknya pun sekarang ada yang cair dan padat (batangan). Dan yang tak kalah penting ialah mereka hilir mudik memadati space iklan di televisi kita, tentunya dengan keunggulan keunggulan produknya yang Wow. Sebut saja mampu membunuh 99% kuman, mampu memutihkan kulit, sanggup memberi aroma wangi seharian penuh di badan, dan berbagai macam copywriting yang mungkin sedikit parabolis.

 sabun dapat di buat dengan mereaksikan lemak  dengan alkali, atau basa yang sangat kuat.  Dan lemak sendiri dapat berupa lemak  dari daging atau bisa juga berwujud sebagai minyak tumbuhan (itu sebabnya minyak goreng banyak dilarang dalam progam diet).  Komposisinya pun juga mulai beragam. Bila kamu jeli membaca komposisi sabun yang berada di belakang kemasan. Maka di situ dapat dijumpai bahan bahan seperti, natrium palmitat, natrium stearat, natrium laurat, dsb. tidak usah bingung, nama nama kimia tersebut sejatinya ialah nama lain dari olahan minyak.    Minyak kelapa  dan sawit adalah salah satu komposisi utama dalam pembuatan sabun saat ini. Dan untuk menunjang kinerjanya, maka di tambahkan lah bahan bahan lain yang membuat sabun menjadi lebih menarik, seperti minyak zaitun, anti bakteri, minyak essential, dan sebagainya.  Sementara itu, pemberian alkali untuk membuat sabun juga mempengaruhi sifat fisik sabun, untuk sabun  batang, alkali yang di gunakan untuk mereaksikan biasanya ialah natrium hidroksida, sementara sabun cair bisa di buat dengan mereaksikannya dengan kalium hidroksida